Seorang Polisi Tenggelam di Waduk Riam Kanan

Ilustrasi - Dok: CDN

MARTAPURA — Seorang anggota Kepolisian Resor Banjar, Kalimantan Selatan, Brigadir Kepala Fajar Purnomo tenggelam di Waduk Riam Kanan, Minggu siang (19/8/2018), dan keberadaannya masih dalam pencarian hingga malam hari.

Kepala Kepolisian Resor Banjar, AKBP Takdir Mattanete mengatakan, upaya pencarian dilakukan sejak korban dinyatakan tenggelam hingga malam hari, tetapi belum berhasil ditemukan.

“Kami masih melakukan upaya pencarian menurunkan personel dari Polres Banjar, anggota Satbrimobda dan dibantu personel Pencarian dan Pertolongan dari kantor SAR yang menurunkan peralatan,” ujarnya.

Menurut kapolres melalui Kasubag Humas Iptu Sugiarto, anggota Banit 6 Satuan Intelkam Polres Banjar itu tenggelam di waduk Riam Kanan, tepatnya di Pulau Sirang, Desa Belangian, Kecamatan Aranio.

Disebutkan, tenggelamnya Bripka Fajar Purnomo ketika dirinya beserta istri Laili Sumiati dan anaknya yang bernama Indonesia Arya sedang memancing di wilayah Waduk Riam Kanan sekitar pukul 12.00 Wita.

Keberadaan anggota Polri yang berusia 35 tahun dan tinggal di Komplek Saadah I Martapura itu dalam rangka liburan keluarga besar menikmati keindahan alam dan waduk sambil memancing ikan.

Saat kejadian setelah makan siang di Pulau Sirang, kelotok atau perahu bermesin yang membawa keluarga besar korban bergerak menuju lokasi pemancingan dan saat di tengah waduk, anak korban jatuh.

Korban yang saat itu tengah duduk diburitan kapal langsung refleks terjun ke air untuk menolong anaknya namun kesusahan dan istrinya juga ikut terjun berusaha membantu suami dan anaknya.

Pengemudi kelotok mendengar ada yang terjatuh ke air langsung memutar balik arah kelotok dan salah seorang keluarga istri korban melemparkan tali hingga berhasil menarik istri korban dan anaknya.

Lihat juga...