Kemarau, Batal Tanam Padi, Beralih Cabai Merah Keriting
Editor: Satmoko Budi Santoso
Tanaman cabai merah disiram dengan menggunakan fasilitas belik atau sumur gali di tengah sawah. Sumur tersebut dipastikan tidak cukup untuk menanam padi sehingga dialihkan untuk cabai merah.
“Sama seperti petani lain saya justru sudah menanam padi, namun dipastikan gagal panen karena sudah kering tidak ada pasokan air,” beber Wayan.
Pada panen tahap pertama, ia mengaku, memperoleh sekitar 100 kilogram dengan harga Rp30 ribu dirinya mendapat Rp3 juta. Pada panen berikutnya, ia menyebut, akan dilakukan jelang hari raya Idul Adha sehingga kebutuhan akan cabai merah meningkat.
Selain sebagian memutuskan menanam cabai merah, sebagian petani di wilayah Ketapang juga mulai beralih menanam bawang. Kebutuhan akan air yang lebih minim dibandingkan tanaman padi membuat petani memilih menanam bawang merah.
Bawang merah yang bisa dipanen usia 60 hari sebagian ditanam warga Kecamatan Ketapang di Desa Ruguk, Desa Sumur dan sebagian di Pematang Pasir.