Cina Dominasi Kunjungan Wisata di Bali

Editor: Koko Triarko

Masih DBADUNG – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, pada periode Januari – Juli 2018, mencatat telah melayani 3.527.980 wisatawan mancanegara. Jumlah tersebut naik sebesar 7,32 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2017. Pada tujuh bulan pertama 2017, tercatat jumlah wisatawan mancanegara yang masuk bandar udara hanya 3.287.205 orang.
Wisatawan asal Cina menduduki peringkat pertama, dengan persentase sebesar 23.65 persen dari jumlah keseluruhan wisatawan, disusul Australia dan India, masing-masing sebesar 18.84 persen dan 6,37 persen.
General Manager Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi. -Foto: Sultan Anshori.
“Terdapat kenaikan sebesar 7,32 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sementara untuk bulan Juli tahun ini, total kedatangan wisatawan mancanegara yang kami layani sejumlah 635.578 wisman, naik cukup drastis sebesar 13,43 persen dibandingkan bulan Juli 2017, lalu,” ujar General Manager Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, Senin (20/8/2018).
Sementara pada bulan Juli tahun ini, Yanus menyebutkan, wisatawan asal Cina masih menduduki peringkat pertama dalam jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia, melalui Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, dengan jumlah total 150.093 penumpang. Terdapat kenaikan 2,59 persen dibandingkan dengan jumlah kedatangan wisatawan asal Cina di periode yang sama pada tahun lalu.
“Sementara itu, Perancis menjadi negara dengan kenaikan jumlah wisatawan paling tinggi di bulan Juli tahun ini, dibandingkan dengan bulan Juli tahun lalu. Di bulan Juli 2018 ini, jumlah kedatangan wisatawan asal Perancis 28.432 orang, atau melonjak 65,88 persen dibanding dengan periode pencatatan yang sama di tahun lalu,” kata Yanus, lagi.
Yanus menambahkan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan diri untuk menerima kedatangan para delegasi dari peserta IMF-World Bank Group Annual Meeting 2018, yang akan dilaksanakan pada Oktober nanti, dengan pembangunan dan pengembangan sejumlah fasilitas. Dengan proyeksi kedatangan peserta sejumlah 15.000 orang, serta dengan lalu lintas penumpang reguler.
“Kami dari PT. Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola bandar udara, berkomitmen untuk tetap memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa bandar udara, di samping untuk dapat mendukung pelaksanaan iven akbar tersebut,” pungkas Yanus.
Lihat juga...