Rebutan Bangku Jadi Tradisi Hari Pertama Sekolah di Lamsel
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
LAMPUNG — Hari pertama memasuki tahun ajaran baru pemandangan berbeda di sejumlah sekolah dasar di Lampung Selatan. Rebutan bangku kerap terjadi, dan tidak hanya melibatkan murid, tetapi juga orang tua.
Sejak pagi, sebelum gerbang dibuka, orang tua dan murid sudah berada di pintu gerbang. Ketika dibuka, mereka langsung masuk ke ruang kelas untuk mencari posisi terbaik.
Heni, salah satu orangtua murid kelas 1 SDN 1 Pasuruan kecamatan Penengahan kabupaten Lampung Selatan menyebutkan, rela mengantre dan menunggu di depan pintu gerbang untuk dapat mencari posisi terbaik di bagian depan kelas terutama untuk anaknya yang memiliki postur pendek. Ia berangkat sejak pukul 06:00 demi berebut bangku, meski aktivitas sekolah pukul 07:30.
“Sejak saya sekolah di sini hingga memiliki anak tradisi rebutan bangku saat hari pertama masih berlangsung. Selain menyemangati anak sekaligus mencarikan posisi yang tepat,” terang Heni kepada Cendana News, Senin (16/7/2018).
Heni menggambarkan, berebut kursi depan dilakukan dengan suasana menyenangkan. Setelah berlarian dari pintu gerbang para murid dan orangtua menuju ke kelas masing masing sesuai dengan papan nama yang disediakan. Sejumlah orangtua bahkan membantu guru membuka kunci kelas yang belum dibuka.
Suasana rebutan bangku juga terjadi di sejumlah sekolah tak jauh dari SDN 1 di antaranya SDN 2 dan SDN 3 Pasuruan. Sejumlah orangtua yang mengantar murid dengan mobil dan motor sejak pagi agar anaknya memperoleh bangku pilihan.