Danrem: Alsintan Harus Ada di Lahan Jejangkit Muara

BANJARMASIN — Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari, Kolonel Inf Yudianto Putrajaya, mengatakan seluruh alat mesin pertanian (alsintan) harus ada di lokasi pembukaan lahan Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, pada Senin (2/7/2018).

“Jadi ekskavator yang ditarik dari wilayah-wilayah sudah harus siap operasional pada Senin,” kata Danrem, Minggu (1/7/2018).

Dia menuturkan, waktu yang terbatas, sehingga pekerjaan jangan sampai ditunda-tunda agar semua bergerak bekerja sesuai pembagian tugas yang telah ditentukan.

“Dandim bertanggung jawab menyiapkan personel TNI untuk pembagian sektor-sektornya. Jadi bisa bekerja fokus sesuai tugasnya masing-masing,” paparnya.

Adapun ekskavator sebanyak 22 unit yang dikirim dari Jakarta, ungkap Putra, sudah berangkat pada Minggu dan diperkirakan tiba di Banjarmasin sekitar 3-4 hari ke depan.

Untuk itu, Putra meminta Dandim dan Kasiter sudah menyiapkan para operator profesional yang mengoperasionalkan alat berat tersebut, termasuk urusan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan kebutuhan lainnya agar dimanajemen dengan baik.

“Ada 22 x 3 shift berarti 66 operator sehingga alat bekerja 24 jam nonstop jadi Insya Allah pembukaan lahan akan selesai sesuai target Pak Menteri Pertanian,” tandas Putra.

Dia menegaskan, jika pengolahan lahan di daerah yang nantinya menjadi tuan rumah peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXVIII tingkat nasional tahun 2018 itu harus sukses dan TNI membantu Dinas Pertanian dalam pencapaian target sesuai program Kementerian Pertanian.

“TNI mendorong dan mensuport bersama rakyat. Prinsipnya HPS 2018 di Kalsel harus sukses, dan jangan kecewakan pimpinan yang telah memberikan kepercayaan kepada kita,” pungkasnya.

Lihat juga...