KPU Sikka Kerahkan 47 Relawan Sortir Surat Suara

MAUMERE – KPU Kabupaten Sikka mengerahkan 47 relawan, untuk melakukan pekerjaan penyortiran surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bupati dan wakil bupati Sikka.

“Sejak kemarin kami mulai melakukan penyortiran surat suara yang dimulai pukul 14.00 WITA hingga 17.30 WITA. Karena belum dipasang penerangan, maka penyortiran tidak sampai malam hari,” kata Juru Bicara KPU Sikka, Fery Soge, Rabu (13/6/2018).

Menurut Fery, penyortiran dilanjutkan lagi sejak hari ini, Rabu (13/6/) pukul 08.00 WITA hingga selesai. Bila hingga sore tak kunjung selesai, maka penyortiran dilakukan hingga malam hari, sebab di tenda yang dipergunakan sebagai tempat penyortiran sudah dipasangi penerangan.

“Setiap orang diberikan honor sesuai jumlah suat suara yang disortir. Selembar surat suara diberi upah 200 rupiah. Selain sortir, surat suara langsung dilipat dan diikat dengan karet dengan jumlah 25 lembar satu ikatnya,” jelasnya.

Jumlah surat suara yang disortir, lanjut Fery, ada 183.446 lembar dan masih kurang 12 ribu lembar surat suara untuk Pilkada kabupaten Sikka.

Proses penyortiran surat suara untuk Pilkada gubernur NTT akan dilakukan setelah surat suara Pilkada Sikka selesai disortir.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sikka, Vivano Bogar, menjelaskan, surat suara untuk Pilkada Gubernur NTT tadi pagi tiba di kota Ende menggunakan kapal laut dan dibawa ke Maumere melewati jalan darat, menggunakan truk. Surat suara baru diterima sebanyak 97 dos.

“Setiap dos berisi dua ribu lembar surat suara, sehingga total surat suara untuk pilkada gubernur NTT sebanyak 194 ribu lembar. Masih kurang sekitar 1.448 lembar surat suara lagi,” terangnya.

Sedangakan surat suara untuk Pilkada Sikka, sudah tiba juga dengan pesawat Nam Air dari Surabaya, sebanyak 12 ribu lembar. Seteleh proses sortir surat suara Pilkada kabupaten Sikka selesai, baru dilanjutkan dengan penyortiran surat suara untuk pilkada gubernur NTT.

“Jumlah surat suara yang dibutuhkan sebanyak 195.448 lembar, baik untuk Pilkada kabupaten Sikka maupun Pilkada gubernur NTT. Jumlah tersebut berdasarkan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 188.464 lembar dikalikan dengan 2,5 persen serta persiapan untuk antisipasi pemilu susulan sebanyak dua ribu lembar,” ungkapnya.

Ditambahkan Vivano, hasil penyortiran kemarinhanya dihasilkan sebanyak 19.660 lembar saja, dan tiga lembar surat suara mengalami kerusakan sehingga perlu diganti. Setelah disortir dan dihitung, baru akan diketaui berapa kekurangan surat suara.

Vivano berharap, proses penyortiran oleh para pekerja tidak mengalami kendala hingga malam hari, dan KPU Sikka telah menyediakan minuman dan makanan untuk para pekerja yang lokasi penyortirannya ada di belakang kantor KPU Sikka, agar mudah dikontrol.