Semua Desa di Sikka Belum Input Dokumen Penatausahaan

Editor: Mahadeva WS

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sikka Robertus Ray menyebut, dengan adanya sosialisasi dan workshop yang terus menerus diadakan oleh BPK dan BPKP, diharapkan pemerintah desa bisa segera menjalankan aplikasi Siskeudes.

“Mau tidak mau sistim ini harus dijalankan sebab ini merupakan syarat utama dalam menerapkan pengelolaan keuangan di desa. PMD Sikka juga akan melakukan perbaikan terhadap syarat-syarat yang harus dipenuhi,” tuturnya.

Robertus menyebut, dalam pelaksanaannya, masih terdapat banyak kekurangan seperti yang terlihat dari hasil audit BPKP. Termasuk adanya rekomendasi mengenai beberapa perubahan terhadap apa yang sudah sudah dilakukan dan yang belum dijalankan oleh pemerintah desa.

“Penggunaan Aplikasi Siskeudes telah mengakomodir seluruh regulasi terkait dengan keuangan desa. Programnya sudah dirancang secara terintegrasi, user friendly, dan desktop application serta memiliki sistem pengendalian internal yang melekat dan efektif dalam menghasilkan informasi keuangan,” jelasnya.

Hal itu menurut Robert, akan memberikan rasa nyaman bagi pengelola keuangan di desa dalam mewujudkan akuntabilitas pengelolaan keuangan. Siskeudes dikembangkan oleh BPKP dengan pendekatan pemda. Sehingga keberadaanya memudahkan proses kompilasi laporan keuangan seluruh desa menjadi lampiran LKPD sesuai dengan peraturan perudang-undangan.

Lihat juga...