Pemprov Segera Bangun Pusat Jajanan dan Oleh-oleh Khas Betawi

JAKARTA — Wakil Gubernur DKI, Sandiaga Uno, menuturkan akan segera membangun pusat jajanan dan oleh-oleh khas Betawi di wilayah Jakarta.

“Pusat jajanan dan oleh-oleh Betawi, kita langsung eksekusi. Tidak pakai lama. Saya sudah perintahkan Pak Saifullah (sekretaris daerah) dan Bu Tinia (Kepala Dinas Pariwisata). InsyaAllah kita langsung hadirkan. Mudah-mudahan kita bisa wujudkan pusat jajanan, oleh-oleh budaya Betawi,” kata Sandiaga, saat memberikan sambutan pada kegiatan Pelantikan Badan Pengurus Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) periode 2018-2021 di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (11/4/2018).

Untuk membangun pusat kebudayaan dan kewirausahaan di setiap kecamatan wilayah Jakarta, kata Sandi, akan dilaksanakan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama antara Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO) dengan LKB.

Selain itu, akan memberikan perhatian serius terhadap pelestarian budaya Betawi sebagai kebanggaan warga ibu kota. Dia berharap, dengan hadirnya LKB ini mampu menjalankan tugas dan fungsinya sebagai lembaga pelestarian budaya Betawi.

“Saya berharap, kebudayaan Betawi menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri,” katanya.

Menurut dia, melestarikan budaya Betawi ini merupakan salah satu dari janji kampanye waktu Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 bersama pasangannya, Anies Baswedan, yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Jadi jelas ya, melestarikan budaya Betawi adalah bagian dari janji saya yang harus saya tunaikan,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), Beki Mardani, menuturkan, bahwa LKB merupakan lembaga budaya Betawi pertama di Jakarta yang didirikan para tokoh Betawi pada 27 Januari 1977. Selain dilantik badan pendiri LKB, pengukuhan juga dilakukan Gubernur Provinsi DKI Jakarta sejak masa Ali Sadikin hingga sekarang.