Tembang Macapat Hipnotis Masyarakat di Rabat Maroko

Ilustrasi - Foto: Istimewa

LONDON – Tembang Macapat Dandanggula berhasil menghipnotis masyarakat di Maroko. Kegiatan macapat tersebut dilakukan dalam acara Hari Bahasa Ibu Celebration de la Journee Internationale de la Langue Maternelle ke-15 yang berlangsung di Aula Institute Royal Pour la Culture Amazigh, Rabat.

Seni Musik Tembang Macapat Dandanggula khas Jawa itu dimainkan seniman asal Semarang, Bambang Priyambodo berkolaborasi dengan staf dari KBRI Rabat. Penampilan yang diberikan mendapat sambutan meriah penonton yang memenuhi Aula Institute Royal Pour la Culture Amazigh, Rabat.

“Kegiatan Hari Bahasa Ibu ini merupakan acara tahunan yang diadakan UNESCO Kawasan Maghreb Arabi bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Mohammed V Rabat. Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah perwakilan asing di Rabat, Maroko,” ujar Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Rabat, Sabtu (3/3/2018).

Peringatan Hari Bahasa Ibu di Maroko tahun ini diikuti lebih oleh 25 partisipan. Selain KBRI Rabat dan organisasi nasional, sejumlah perwakilan negara sahabat di Maroko, antara lain, Rusia, Panama, Guinea Bissau, Mauritania, Azerbaijan, China, Ukraina, Spanyol, Polandia, Vietnam, Aljazair dan Palestina juga berkesempatan mengisi panggung.

Media massa cetak maupun televisi setempat merespon positif kegiatan tersebut dengan melakukan peliputan. Partisipasi aktif KBRI Rabat pada kegiatan seni budaya antar negara di Maroko tersebut dalam upaya meningkatkan citra positif Indonesia. Promosi seni budaya seperti ini juga memperkenalkan keragaman seni budaya khas nusantara kepada publik, baik lokal maupun internasional di Maroko.

Lihat juga...