Nasi Goreng Digemari Pengunjung Brussels Holiday Fair

Ilustrasi. Nasi goreng. Dokumentasi CDN

JAKARTA – Nasi goreng dan kopi khas Indonesia digemari para pengunjung Brussels Holiday Fair (BHF) yang pada penyelenggaraan tahun ini bertema kapal pesiar, gastronomi, dan spa.

“Dalam pameran, stan Indonesia menjual nasi goreng dan kopi yang digemari pengunjung Belgia,” demikian keterangan Kepala Penerangan KBRI Brussel, Ignatius Priambodo, Rabu.

Stan Indonesia yang diprakarsai KBRI Brussel dalam pameran dengan diikuti lebih dari 450 eksibitor dari kalangan pelaku industri pariwisata di Belgia itu, juga mengadakan pelayanan pijat gratis. Pengunjung pameran yang berlangsung beberapa waktu lalu itu lebih dari 100 ribu orang.

Duta Besar RI untuk Belgia, Yuri Thamrin, menyampaikan bahwa Belgia harus menjadi prioritas promosi pariwisata Indonesia di luar negeri.

Momentum setelah Festival Seni Budaya Europalia di Belgia perlu dimanfaatkan untuk menarik wisatawan asal Belgia yang menjadi tempat tinggal puluhan ribu pendatang dari negara Uni Eropa lainnya.

“Warga Belgia membelanjakan sembilan miliar Euro setiap tahunnya untuk liburan, di mana tujuh dari 10 orang Belgia berlibur ke luar negeri, peluang ini harus kita tangkap,” ujar dia.

Para pengunjung anjungan Indonesia adalah mereka yang berminat untuk pertama kali ke Indonesia, di mana Bali, Jawa dengan Borobudurnya, dan Lombok tetap menjadi destinasi favorit.

Ia mengatakan mereka yang pernah ke Indonesia mencari destinasi baru, termasuk Flores, Raja Ampat, dan Sumatera. Indonesia bersaing dengan negara-negara Asia lainnya dalam menarik wisatawan asal Belgia. Ikut hadir pada BHF tersebut, antara lain Jepang, Thailand, China, India dan negara lainnya.

Lihat juga...