Bupati Klungkung: Kembalikan BUMDes kepada Koperasi

Ilustrasi. Aktivitas BUMDes. Foto: Dokumentasi CDN

SEMARAPURA – Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang berpengalaman 27 tahun bergerak di sektor koperasi, menyarankan pemerintah pusat untuk mengembalikan BUMDes, PNPM dan program usaha lain di tingkat desa kepada koperasi.

“Saya mungkin tergolong kritis dalam soal usaha di desa, karena saya punya pengalaman soal itu bahwa koperasi kalau dikembangkan sebenarnya sudah cukup membantu masyarakat, karena koperasi itu mampu menggerakkan perekonomian pedesaan,” katanya di Semarapura, Klungkung, Senin.

Apalagi, koperasi memiliki landasan yang kuat dalam konstitusi (UUD 1945). “Klungkung sudah memiliki koperasi yang sangat kuat dan besar, karena itu banyak usaha lain yang ingin menandingi, tapi belum mampu, maka koperasi kami bisa jadi bahan pembelajaran,” kata pejabat asal dari keluarga petani di Lembongan, Nusa Penida itu.

Berdasarkan pengalamannya, bidang perkoperasian itu mensyaratkan dua konsep, yakni “building character” atau menumbuhkan jati diri dan mengembangkan konsep kebersamaan, kata bupati dengan setumpuk prestasi, baik regional maupun nasional itu.

“Untuk menumbuhkan jati diri dan kebersamaan itu, saya melakukan dua langkah, yakni meniadakan jarak antara diri saya sebagai bupati dengan semua OPD dan dinas, termasuk jarak antara bupati dengan masyarakat sehingga saya mampu memotivasi semuanya dengan mudah,” ujarnya.

Langkah lain adalah menunjukkan kebanggaan sebagai orang Klungkung. “Untuk itu, saya curahkan kebanggaan pada Klungkung dengan berbagai cara. Saya jarang keluar daerah, bahkan saat saya keluar rumah bersama keluarga pun, saya berkeliling di kawasan Klungkung,” katanya.

Lihat juga...