Buku Perpusnas Bantu Siswa Peroleh Bacaan Bermutu
Editor: Satmoko
LAMPUNG – Kondisi sekolah tingkat dasar Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Hidayah yang terbatas membuat kegiatan belajar mengajar menggunakan kelas disekat.
Selain kondisi ruang belajar terbatas, fasilitas penunjang berupa perpustakaan dan buku bacaan bahkan nyaris tak dimiliki sekolah di kaki Gunung Rajabasa tersebut.
Siti Nurjanah selaku kepala sekolah membenarkan sebanyak dua kelas terpaksa disekat menjadi kelas rangkap.
Keterbatasan ruang kelas dan buku bacaan tersebut diakui Siti Nurjanah, ikut terbantu dengan jadwal rutin kedatangan perpustakaan keliling. Perpustakaan keliling menggunakan kendaraan roda dua dan box penyimpan ratusan buku diakui Siti Nurjanah datang sepekan sekali. Siswa diberi kesempatan membaca buku saat jam istirahat dan meminjam untuk dibawa pulang.
“Sekolah kami selama ini belum memiliki fasilitas perpustakaan sekaligus buku bacaan karena ruang belajar masih minim. Bahkan harus disekat menggunakan papan ,usulan tambahan ruang kelas baru sedang diajukan,” terang Siti Nurjanah, Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hidayah Desa Padan, saat dikonfirmasi Cendana News, baru-baru ini.
Buku bacaan yang dipinjam kerap tiba hari Senin dan Sabtu setiap pekan dilakukan secara berkelanjutan. Para siswa peminjam buku akan dicatat oleh guru jumlah buku yang dipinjam dan dikembalikan. Maksimal buku dipinjam tiga buah dan bisa diselesaikan proses membacanya selama sepekan untuk ditukar dengan buku baru.