Surplus 200 MW, PLN Kaltimra Bidik Pelanggan Besar

BALIKPAPAN — Pada 2018, PLN Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara menyasar peningkatan pelanggan besar, karena surplus daya listrik yang dimiliki PLN mencapai 200 Megawatt.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pelanggan PLN untuk wilayah Kaltimra didominasi oleh pelanggan rumah tangga. Saat ini jumlah pelanggan di Kaltimra mencapai 1.032.901 sambungan, baik untuk rumah tangga maupun korporasi.

Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Wilayah Kaltimra, Wijayanto, mengungkapkan surplus daya listrik itu sejak 2017, sehingga kini PLN tak mengalami defisit, meskipun terjadi beban puncak di sistem Mahakam.

“Sebesar-besarnya kita jual karena untuk apa surplus listrik kalau tidak disalurkan? Kita akan jangkau kawasan yang banyak berdirii perusahaan seperti Handil dan Batakan, karena kondisinya tak lagi defisit,” terangnya Jumat (26/1/2018).

Disebutkannya, daya mampu mencapai 590 MW untuk dialirkan ke pelanggan Kota Balikpapan, Samarinda, Bontang dan Kutai Kartanegara. Sedangkan beban puncak mencapai 380 MW.

“Karena surplus jualan kita ditingkatkan. Lainnya kita juga tingkatkan kehandalan jaringan untuk meminimalisir pemadaman,” ujar pria yang akrab disapa Nanoe.

Dia memastikan, kehandalan listrik juga ditunjang dengan minimnya pemadaman listrik. Pada periode Desember 2017 dan Januari 2018 ini berkurang cukup jauh.

“Bisa pelanggan rasakan terutama di awal Januari ini sangat minim pemadaman. Pemadaman itu karena dilakukan pemeliharaan,” lanjutnya.

Ada pun komposisi penjualan listrik yang dilakukan PLN berkisar 80 persen. Sementara untuk pelanggan rumah tangga sebesar 20 persen. “Strategi yang dilakukan untuk menambah pelanggan dengan membuka meja informasi dan pendaftaran di pusat-pusat keramaian. Sedangkan untuk menyasar pelanggan besar dilakukan gerakan jemput bola,” tandasnya.