Permudah Pendampingan, KONI Bentuk Empat Koordinator Cabor
JAKARTA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat membentuk empat koordinator cabang olahraga guna mempermudah tugas pengawasan dan konsultasi pembinaan atlet-atlet Pemusatan Pelatihan Nasional (Pelatnas).
Pembagian koordinator dilakukan untuk akan membantu dan mempercepat proses pendampingan. “Salah satu yang didampingi misalnya persoalan anggaran. Kami akan menerapkan proses pendampingan anggaran dalam jaringan dan bukan lagi dalam bentuk cetak,” kata Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman usai menutup Rapat Koordinasi dan Konsultasi 2017 di Jakarta, Selasa (31/10/2017).
Wakil-wakil ketua KONI Pusat saat ini telah ditunjuk untuk menjadi koordinator cabang olahraga. Mereka adalah Surya Dharma untuk cabang-cabang permainan, K. Inugroho untuk cabang-cabang akurasi, Suwarno untuk cabang-cabang beladiri, dan Ekawahyu Kasih untuk cabang-cabang terukur.
Empat koordinator cabang olahraga, akan memiliki anggota berlatar belakang akademisi, mantan atlet, pelatih-pelatih nasional, dan para pakar dari luar negeri. “Mereka telah mempunyai pengalaman dalam bidang organisasi dan pembinaan prestasi selain punya pengalaman sebagai pengurus cabang-cabang olahraga,” sebut Tono.
Rapat Koordinasi dan Konsultasi 2017 KONI digelar untuk menghasilkan program pembinaan cabang-cabang olahraga nasional yang fokus menjelang Asian Games 2018. KONI juga akan lebih menertibkan organisasi di tingkat pusat maupun daerah dengan pengumpulan data-data pembinaan sebagai program yang lebih prioritas.
“Kami belum berkoordinasi dengan pemerintah untuk menyusun konsep peraturan pembinaan olahraga prestasi. Tapi, kami akan memberikan masukan berdasarkan saran-saran dan keinginan cabang-cabang olahraga. Kami belum memberikan masukan menyusul Perpres No. 95/2017. Kami akan fokus mengerjakan tugas pokok kami yaitu pengoptimalan pembinaan prestasi di tingkat pusat maupun daerah,” pungkas Tono. (Ant)