Pengusaha Gypsum Penengahan Terimbas Positif Pembangunan JTTS

LAMPUNG — Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggibesar paket I Bakauheni-Sidomulyo terus dikebut pengerjaannya. Pembangunan JTTS ini memberi dampak positif bagi beberapa sektor usaha kecil salah satunya pengusaha gypsum di wilayah Penengahan yang dilintasi proyek JTTS tersebut dari STA 8,9 hingga STA 23.

Sanuri (39) salah satu pemilik usaha kecil pembuatan,pemasangan gypsum di Jalan Raya Palas Sampang Penengahan di antara yang ikut merasakan dampak positif proyek JTTS.

Dampak langsung berasal dari para pemilik rumah terdampak proyek JTTS mulai dari kecamatan Bakauheni hingga kecamatan Penengahan bahkan Kalianda yang menggunakan dan mempercayakan jasa pemasangan gypsum kepadanya.

Ia mencatat sebagai usaha kecil jasanya sangat diperlukan oleh pemilik rumah yang tengah melakukan proses penyelesaian (finishing) interior rumah dengan plafon sebagai sentuhan akhir untuk mempercantik rumah termasuk pemasangan wallpaper mempercantik tampilan dinding.

“Terhitung sejak awal 2016 jika dibandingkan dengan 2015 permintaan cukup signifikan dengan banyaknya warga yang membuat rumah baru akibat tergusur jalan tol Sumatera dan untungnya semua menggunakan gypsum untuk mempercantik ruangan. Hingga 2018 nanti masih banyak warga yang terdampak tol minta pemasangan plafon gypsum kepada kami,” terang Sanuri yang ditemui Cendana News di depan rumahnya yang sekaligus menjadi ruang pamer ratusan jenis motif list gypsum serta berbagai perlengkapan interior rumah dari gypsum yang berada di Jalan Raya Palas Lampung Selatan ini, Selasa (28/11/2017)

Pemilik Mandiri Jaya Gypsum tersebut mengaku menerima pemasangan didominasi plafon gypsum karena proses pembuatan bahan baku juga dikerjakan di rumahnya oleh dua karyawan khusus pencetakan dan pemasangan.

Lihat juga...