Pemburu Rumput Khusus JTTS Bermodal Cangkul dan Karung
LAMPUNG — Proyek nasional Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggibesar sepanjang 140,938 kilometer, melintasi 30 desa di Lampung Selatan, 3 desa di Kabupaten Pesawaran dan 14 desa di Kabupaten Lampung Tengah, terus dikebut.
Pantauan Cendana News di Stationing (STA) 00 Bakauheni, pengerjaan terus disempurnakan dengan pemasangan median jalan, lampu penerangan, pengaspalan bahu jalan hingga penyempurnaan lain termasuk proses pembuatan gerbang masuk di Dusun Umbul Jering dan di STA 07 Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni.
Terakhir hingga sore hari, Jumat (10/11), PT. Lancar Jaya Mandiri Abadi (LMA) selaku subkontraktor pengerjaan pembersihan lahan (land clearing) JTTS di STA 15 Desa Tetaan, Kecamatan Penengahan, di bawah pelaksana proyek tol ruas Bakauheni-Terbanggibesar paket I sepanjang 39,4 kilometer oleh PT. Pembangunan Perumahan (PP), terus mengebut proses pengerjaan pembersihan tol di lahan yang semula dipertahankan warga, sehingga proses pembersihan lahan dijaga aparat Polres Lampung Selatan.
Di sela proses pembersihan lahan, penyempurnaan akses jalan tol trans Sumatera yang sebagian sudah bisa dikerjakan dari STA 00 hingga STA 19 di Kecamatan Penengahan, peran serta para pencari rumput untuk ditanam di lereng-lereng tepian jalan tol tersebut menjadi sebuah pekerjaan yang sangat penting.