LAMPUNG — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui persemaian permanen Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Way Seputih Way Sekampung (BPDAS-WSS) Karangsari Kabupaten Lampung sepanjang 2017 telah memproduksi bibit pohon sebanyak 2.500.000 pohon.
Hal tersebut diungkapkan bagian administrasi distribusi bibit, Eka Fitriana, mendampingi manager persemaian, Slamet, SP yang menyebut jumlah produksi tersebut terdiri dari sebanyak 24 jenis bibit pohon reboisasi kehutanan rakyat dan sebanyak 15 jenis tanaman multy purposes tree system (MPTS) tanaman buah produktif.
Puluhan jenis bibit pohon kehutanan sebanyak 2,5 juta bibit tersebut tersebut sudah didistribusikan sebanyak 1.084.551 dengan rincian daerah distribusi meliputi wilayah provinsi Lampung didominasi di wilayah Lampung Selatan. Sebagian lagi didistribusikan pada 15 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung sebagian didistribusikan ke Provinsi Jambi,Bengkulu dan Jakarta.
“Dominasi permintaan bibit memang sebagian berasal dari wilayah Lampung Selatan untuk kebutuhan bibit pohon yang ditanam pada lahan masyarakat perseorangan maupun kelompok serta organisasi untuk program penghijauan di antaranya organisasi pecinta alam dan mahasiswa,” papar Eka Fitriana saat dikonfirmasi Cendana News di Persemaian Permanen BPDAS-WSSS Karangsari Ketapang, KLHK, Rabu (1/11/2017)
Jenis bibit yang didistribusikan kepada masyarakat di antaranya dominan jenis tanaman kayu kayuan seperti Sengon, Acasia Mangium dan Mahoni serta jenis jenis lain yang digunakan masyarakat sebagai tanaman produksi sekaligus tanaman kehutanan bernilai ekonomis setelah bisa dipanen.