YOGYAKARTA – Pengurus Daerah (Pengda) Taekwondo Indonesia (TI) DIY menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Taekwondo di GOR Amongraga, Selasa (24/10/2017). Kejurda digelar untuk menyeleksi atlet yang mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas), November mendatang.
Ketua Pengda TI DIY, Sukamto mengatakan, Kejurda kali ini merupakan agenda pertama di bawah kepengurusan TI DIY yang baru. Hasil dari kejuaraan yang rutin digelar setiap tahun akan ditindaklanjuti dengan pemanggilan atlet berprestasi. Mereka akan mengikuti Pelatihan Daerah (Pelatda) dan dipersiapkan mengikuti Kejurnas maupun Pra PON.
“Kami ingin atlet-atlet Taekwondo DIY bisa berbicara lebih banyak di tingkat nasional,” ucap Sukamto usai upacara pembukaan, Selasa siang.
Dalam waktu dekat ini, ucap Sukamto, ada dua kejuaraan yang akan diikuti Pengda TI DIY. Yakni Kejurnas PPLP untuk junior yang akan digelar di Manado pada tanggal 7-11 November, kemudian Kejurnas Senior pada tanggal 23-26 November di Jakarta.
“Karena itu kami berharap agar atlet yang ambil bagian dalam Kejurda ini bisa bertanding secara sportif. Juara bukanlah saatu-satunya tujuan. Sportivitas harus dijunjung tinggi. Bagaimana pun untuk menjadi juara harus ada proses yang dilalui,” tegasnya.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) DIY, dr. Hadianto Ismangoen, mengapresiasi gelaran Kejurda TI DIY. Menurut Hadianto, Kejurda merupakan salah satu penunjang prestasi di DIY karena menjadi salah satu parameter pembinaan cabang olahraga.
Ia berharap, Kejurda bisa digelar lebih sering. Sehingga lebih banyak atlet berprestasi yang muncul dari ajang ini. “Semakin sering digelar semakin baik. Nanti akan semakin banyak atlet berprestasi yang siap mengharumkan nama DIY di tingkat nasional, bahkan Indonesia di tingkat yang lebih tinggi lagi,” katanya.