Gerilyawan Suriah Dukungan Dilaporkan Segera Masuki Idlib
DAMASKUS – Tentara Suriah Bebas (FSA), yang didukung Turki, bersiap untuk segera memasuki Provinsi Idlib di bagian barat-laut Suriah.
Penasehat Media FSA Ibrahim Idlilbi mengatakan, gerilyawan akan memasuki Idlib dalam beberapa jam ke depan dan menambahkan pasukan Turki akan berada pada urutan kedua untuk memasuki Idlib, Sabtu (7/10/2017).
Beberapa faksi yang tergabung dalam operasi Tameng Efrat, yang berpusat di beberapa daerah di Suriah Utara, telah meningkatkan kesiapan ke tingkat maksimum selama tiga hari belakangan untuk ikut memasuki Idlib.
“Di sana, Hay’at Tahrir Ash-Sham (HTS), yang meliputi Front An-Nusra yang memiliki hubungan dengan Al-Qaida, menguasai sebagian besar wilayah Idlib,” tandasnya.
Pertempuran melawan Hay’at Tharir Ash Sham untuk Komite Pembebasan Levant berkaitan dengan kesadaran kelompok tersebt. “Jika komite tersebut dibubarkan, takkan ada pertempuran. Tapi jika komite itu berkeras mengenai bentrokan, reaksinya akan sangat keras,” tambah Idlilbi.
Pegiat juga mengatakan sebanyak 1.500 petempur FSA mencapai Kota Antioch, Turki, yang berada di dekat Kota Salqin dan Harem di Suriah di pinggir barat-laut Idlib. Pada Sabtu pagi, militer Turki membongkar beberapa bagian tembok yang dibangunnya antara Idlib dan wilayah Turki pada Minggu (8/10/2017).
Tembok yang dibongkar tersebut berdampingan dengan Penyeberangan Perbatasan Bab Al-Hawa. Sementara itu, HTS mengatakan masuknya gerilyawan dukungan Turki ke Idlib bukan untuk berpiknik. Kelompok yang memiliki hubungan dengan Al-Qaida tersebut menyatakan pembom bunuh diri dan petempurnya sedang menunggu petempur Tameng Efrat.