Pengrajin Ukiran Gading Sikka Butuhkan Bantuan Modal

Sementara untuk tanduk rusa lanjutnya, bahan baku kebanyakan diperoleh dari pedagang asal Sulawesi yang datang menjualnya di Maumere sebab katanya di daerah mereka daging rusa selalu dikonsumsi.
“Kalau bicara pendapatan tentu sangat memadai dan kalau banyak yang membli kami bisa untung jutaan bahkan puluhan juta rupiah namun pembeli yang datang tidak setiap hari sebab harga jualnya mahal,” jelasnya.
Aurelius Elenprino Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Industri dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Manengah Kabupaten Sikka saat ditemui Cendana News menyebutkan bahwa pihaknya sering melakukan pendampingan kepada kelompok pengrajin.
Namun untuk pengrajin ukiran kata Rino sapaannya memang belum dilakukan dan saat ini lebih banyak bantuan dan promosi diberikan kepada pengrajin tenun ikat serta makanan lokal.