MALANG — Ribuan Aremania hari ini mengikuti acara Napak Tilas dalam rangka memperingati hari ulang tahun Arema ke-30. Dengan menggunakan kostum berwarna biru yang merupakan warna kebesaran Aremania, ribuan suporter fanatik tim sepakbola Arema tersebut usai menjalankan ibadah Salat Jumat, terlihat mulai berdatangan dan berkumpul di depan Stasiun Kota Baru. Berbagai atribut dan logo Singo Edan tidak lupa turut serta dibawa oleh para peserta Napak Tilas.
Dari pantauan Cendana News, dalam gelaran acara napak tilas tahun ini nampak berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya yang banyak di ikuti oleh truk maupun mobil bak terbuka. Selain itu, hampir semua Aremania yang mengendarai kendaraan roda dua terlihat tertib menggunakan helm.
Hal tersebut dibenarkan Media Officer Arema, Sudarmaji yang mengatakan bahwa untuk mobil bak terbuka dan truk yang bermuatan sound system memang tidak diperbolehkan untuk mengikuti acara napak tilas.
Selain itu pihak kepolisian juga menerapakan aturan agar semua Aremania yang mengendarai kendaraan roda dua harus menggunakan helm dan tidak boleh membawa tongkat yang biasanya digunakan untuk memasang bendera.
“Aturan tersebut sudah kami komunikasikan jauh-jauh hari dengan Aremania dan kami juga sudah komunikasikan dengan pihak kepolisian untuk pengamanannya,” jelas Sudarmaji kepada Cendana News, Jumat (11/8/2017).

Sudarmaji menyampaikan saat ini Aremania sedang berproses untuk menjadi lebih baik. Hampir 80 persen dari peserta napak tilas sudah mentaati peraturan seperti berhelm, tidak membawa tongkat dan tidak menggunakan kendaraan bak terbuka. Menurutnya, aturan tersebut sengaja diterapkan agar tradisi Napak Tilas bisa menjadi tradisi yang positif sehingga dapat dinikmati banyak orang.