KSU Posdaya Pengasih Salurkan Dana Tabur Puja pada 1800 Anggota
YOGYAKARTA — Keberadaan Koperasi Serba Usaha (KSU) Posdaya Kecamatan Pengasih, Kulonprogo, sejak 7 tahun silam, terbukti mampu mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap rentenir atau lintah darat.
Melalui unit usaha Tabur Puja yang dimiliki, KSU Posdaya Pengasih, turun langsung hingga ke wilayah pelosok yang sulit dijangkau, guna memberikan bantuan modal usaha.
Didirikan sejak 2010 silam, sebagai inisiatif para pengurus posdaya di Kecamatan Pengasih, KSU Posdaya Pengasih, awalnya hanya memiliki unit simpan pinjam di wilayah kecamatan Pengasih saja.
Pada 2013 silam, KSU Posdaya Pengasih mulai mengembangkan usaha dengan mendirikan Unit Usaha Tabur Puja atas prakarsa Yayasan Damandiri.
Gelontoran dana sebesar Rp3 milyar dari Yayasan Damandiri, yang diberikan secara bertahap, membuat KSU Posdaya Pengasih mampu mendorong perekonomian sekaligus menurunkan angka kemiskinan masyarakat sekitar secara lebih maksimal.
Jika di awal Unit Tabur Puja KSU Posdaya Pengasih hanya memiliki sekitar 800 anggota dari 10 Posdaya, kini jumlah anggota Tabur Puja telah mencapai sebanyak 1800 anggota dari 20 Posdaya.
Tak hanya melayani anggota dari Posdaya di wilayah Pengasih saja, Unit Tabur Puja KSU Posdaya Pengasih, telah melebarkan sayap hingga ke wilayah kecamatan lain di Kulonprogo, seperti Panjatan, Wates, hingga Lendah.
Sebagaimana fungsi Tabur Puja di daerah lainnya, Unit Tabur Puja KSU Posdaya Pengasih, bertugas memberikan pinjaman modal usaha bagi warga masyarakat khususnya warga kurang mampu atau pra sejahtera.
Manager Unit Tabur Puja, KSU Posdaya Pengasih, Irwan Tri Aryanto, mengatakan selama 4 tahun berjalan, aset modal Unit Tabur Puja KSU Posdaya Pengasih bahkan telah meningkat mencapai Rp450 juta lebih.