SEMARANG — Masa Orientasi Siswa yang sekarang namanya diganti menjadi Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) biasanya diisi dengan kegiatan untuk mengenal lingkungan sekolah. Pengenalan Lingkungan Sekolah di SMA Islam Hidayatullah tidak hanya mengenalkan lingkungan sekolah saja, melainkan juga mengenalkan budaya yang ada di sekolah.
SMA Islam Hidayatullah sendiri memiliki konsep budaya sekolah yang bernama budaya sekolah islami (BUSHI). Konsep PLS sekolah ini berbeda dengan sekolah lainnya. PLS biasanya dilakukan selama 3 hari, namun di sekolah ini dilakukan selama 5 hari (Senin-Jumat).
Alasannya adalah supaya sekolah memiliki banyak waktu untuk melakukan pendidikan karakter kepada siswa baru. Perbedaan lainnya adalah, sekolah ini menyelipkan pembiasaan budaya sekolah islami dan mengadakan workshop-workshop motivativasi dengan mengahadirkan motivator dari luar sekolah.
Pengenalan budaya sekolah islami merupakan tema utama yang diangkat SMA Islam Hidyatullah dalam mengisi kegiatan PLS siswa baru. Budaya sekolah islami sendiri salah satunya kegiatan yang dilakukan sebelum mulai pembelajaran, yaitu kegiatan zikir bersama, Salat Dhuha, baca Quran dan khataman Quran. Adapun selanjutnya kegiatan ini harus dilakukan setiap harinya oleh semua siswa SMA Islam Hidayatullah.
Waka Kesiswaan, Nunung Kusumawati, mengatakan bahwa pihak sekolah memang mengutamakan pembiasaan budaya sekolah islami daripada hal-hal kognitif lainnya. Hal ini penting dikarenakan bertujuan untuk membentu karakter islami para siswa baru sebelum dilakukannya proses pembelajaran. Selain itu supaya siswa baru juga tidak kaget dan terpaksa melakukan rutinitas-rutinitas di sekolah islam ini.