Pelayan Rumah Makan Ini Hijaukan Lahan Sempit
LAMPUNG — Berprofesi sebagai pelayan di sebuah rumah makan di KM 01 Bakauheni Lampung Selatan tak menyurutkan niat Parmin (40) untuk tetap beraktivitas bertani. Dia mampu memanfaatkan lahan sempit di pekarangan rumah berukuran 10 x 15 meter yang menjadi lahan untuk budidaya tanaman kacang tanah.
Parmin sehari hari bekerja sebagai pelayan rumah makan cepat saji dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB pagi dan masih memiliki waktu luang untuk istirahat dan memanfaatkan waktu mengolah pekarangan yang ditanami dengan berbagai jenis sayuran berikut kacang tanah.
Selain berniat mendapatkan hasil dari lahan sempit yang dimilikinya, dia sengaja menghijaukan lahan pekarangan di depan rumahnya sebagai sumber pakan ternak kambing yang dimilikinya sebagai investasi setelah dirinya tak lagi bekerja sebagai karyawan.
Memanfaatkan bibit kacang tanah sekitar 10 kilogram yang ditanam di pekarangan miliknya ia memastikan berhasil memperoleh sebanyak dua tenggok (wadah dari bambu) dengan masing masing 25 kilogram kacang tanah atau sebanyak 50 kilogram kacang tanah.
“Hasil yang cukup lumayan bisa dibagikan ke tetangga tetangga yang dekat sekaligus menjadi contoh pada lahan terbatas saya masih bisa menghasilkan tanaman produktif tanpa harus membeli,” ujar warga Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan ini saat ditemui Cendana News tengah melakukan proses pemanenan kacang tanah miliknya dibantu oleh beberapa tetangga sekitar tempat tinggalnya, Senin (24/7/2017)
Proses pemanenan dengan mencabut kacang tanah tersebut dilakukan sendiri oleh Parmin sementara proses pembersihan dilakukan oleh sebagian wanita yang tinggal di sekitar rumah dengan mendapatkan masing masing dua kilogram untuk disayur dan direbus. Kondisi tanah sekaligus penggunaan pupuk kandang dari kotoran kambing sebanyak lima ekor yang dipeliharanya diakui Parmin terbukti ampuh menyuburkan tanah pada lahan sempit miliknya.