BMKG NTB: Sape di Bima Kategori Kekeringan Ekstrim

MATARAM — Meski sejumlah wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam beberapa minggu terakhir diguyur hujan, khususnya di Pulau Lombok, tapi di sebagian wilayah lain tidak pernah hujan dan justru terancam kekeringan.

Namun demikian, Hasil monitoring Hari Tanpa Hujan (HTH) Stasiun Klimatologi kelas l Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebutkan terdapat sejumlah wilayah NTB akan mengalami HTH sekarang ini.

“Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, termasuk wilayah dengan HTH kategori ekstrim dengan HTH 64 hari dibandingkan sejumlah wilayah lain di NTB,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kelas I Lombok Barat, Luhur Tri Uji Prayitno melalui keterangan tertulisnya, Rabu (21/6/2017).

Wilayah dengan HTH kategori sangat panjang terjadi di Kecamatan Rhee, Kabupaten Sumbawa, dengan HTH 47 hari. Secara umum, dari monitoring HTH dasarian dua bulan Juni 2017, HTH nampak cukup bervariasi dari kategori sangat pendek hingga kategori kekeringan ekstrim dengan 60 hari tanpa hujan.

Luhur menjelaskan, sementara peluang curah hujan pada dasarian tiga bulan Juni 2017 di NTB secara umum berada di bawah 20 mm dasarian, dengan peluang 60 sampai 90 persen. “Curah Hujan dengan kategori rendah 20-50 mm dasarian berpeluang sebesar 70 – 90 persen di Lombok Barat bagian selatan dan Sumbawa bagian Barat,” katanya.

Dari Peta Distribusi Curah Hujan Dasarian Juni 2017 di NTB, terlihat curah hujan dominan dalam kategori rendah yaitu kurang dari 50 mm dasarian, curah hujan tertinggi tercatat di Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, yaitu 213 mm.

Lihat juga...