Arye Gemilang Terapkan Total Football di Tabur Puja Solok

MINGGU, 9 APRIL 2017

SOLOK — Jejak Pemberdayaan Yayasan Damandiri — Tidak ada yang menyangka, pria kelahiran Solok, 30 Januari 1992 ini, merupakan salah satu suksesor Tabungan dan Kredit Pundi Sejahtera (Tabur Puja) Yayasan Damandiri di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Meski terbilang muda, namun inovasi dan jiwa sosialnya telah banyak membantu masyarakat ekonomi bawah di daerah yang terkenal akan berasnya tersebut.

Fhajri Arye Gemilang (ujung kanan) bersama pengurus Posdaya Dermaga.

Bermula di 2014, lulusan Universiti Utara Malaysia ini menjadi manajer (pendirian dan pengembangan) Tabur Puja di Kabupaten Solok yang bernaung di bawah Koperasi KPRI Kencana BKKBN Kabupaten Solok yang bekerjasama dengan Yayasan Damandiri. Dengan metode pendekatan persuasif, Fhajri Arye Gemilang (Gilang, sapaan akrabnya) mampu membuat karyawan di bawahnya bekerja dengan maksimal. Bahkan untuk daerah yang terbilang sangat jauh dari satu Posdaya ke Posdaya lainnya.

Telisik punya telisik, ternyata rahasia yang menjadi kunci kesuksesannya adalah pola manajemen yang mengadopsi dari taktik permainan yang dipopulerkan oleh klub Ajax Amsterdam pada1969 sampai 1973. Pria penghobi membaca dan fotografi ini, menerapkan Total Football dalam membina pengelola dan asisten kredit yang ada di bawah naungannya.

“Yang dibangun pertama oleh Manajer Gilang ini bukan sistemnya, tapi personelnya sehingga personel Tabur Puja yang ada dapat ditempatkan dimana saja,” sebut Supervisi V Damandiri Wilayah Sumatera Barat, Edi Suandi S. Sos, MM., saat berbincang dengan Tim Cendana News.

Membangun personel tersebut bukanlah hal gampang, karena pada dasarnya karyawan yang direkrut pada awal pembentukan Tabur Puja rata-rata tidak memiliki pengalaman kerja di bidang lembaga keuangan. Ditambah jumlahnya yang terbilang sedikit, sehingga harus mampu untuk mensiasati permasalahan yang ada di lapangan.

Lihat juga...