Setelah mencari informasi, Yana menemukan lagi peluang usaha kerajinan tangan yang diyakininya cukup mudah untuk dikerjakan warga di rumah, sambil menjalankan usaha mereka sehari-hari, yaitu seni menempelkan tisu di bahan tertentu, misalnya di atas dompet wanita berbahan kulit atau sejenisnya. Selain itu, industri kreatif hantaran pernikahan juga mulai disosialisasikan, karena dianggap cukup mudah dilakukan oleh warga.
Hingga kini, kerajinan tangan tersebut masih terus diupayakan Yana, agar bisa menjadi komoditas anggota Tabur Puja Posdaya Bahagia dalam mengangkat ekonomi keluarga mereka masing-masing.
Jurnalis: Miechell Koagouw/ Editor: Koko Triarko/ Foto: Miechell Koagouw