SABTU, 5 MARET 2016
Jurnalis: Agus Nurchaliq / Editor : ME. Bijo Dirajo / Sumber foto: Agus Nurchaliq
MALANG — Pesta Rakyat Ngalam (PRN) kembali digelar untuk ke tiga kalinya oleh mahasiswa Universitas Ma Chung. Pesta Rakyat yang juga merupakan acara puncak dari Ma Chung festival ini mengangkat tema “Aku Belanja, Aku Ada” dan diadakan di Taman Krida Budaya, Sabtu (5/3/2016).
![]() |
Gelaran PRN di Malang |
Dalam gelaran ini, mahasiswa Ma Chung juga mengajak 20 komunitas se-Malang Raya yang nantinya akan berkolaborasi dengan para mahasiswa baru (Maba) untuk menampilkan sebuah karya.
Dua puluh komunitas tersebut yaitu komunitas komunitas tari tradisional, musik patrol, karawitan, barongsai, kerajinan tangan, pemandu acara atau master of ceremonny (MC), musik jalanan, teater dan beberapa komunitas lainnya. Dalam kelompok kerajinan, ada komunitas grafiti, seni melukis, komik, grafir kaca, dan wayang suket. Selain itu, juga akan digelar sekitar 100 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Charina Halim Sugiono sebagai Koordinator Global PRN menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan puncak acara Ma Chung Festival (masa orientasi maba Ma Chung).
“PRN merupakan akhir dari masa perkenalan atau orientasi mahasiswa baru yang kita kemas secara unik dan mendidik,” jelasnya kepada Cendana News, Sabtu (5/3/2016).

Dengan diselenggarakannya PRN, ia berharap para maba bisa bersosialisasi, berkomunikasi dan mulai membangun relasi yang baik serta bisa berproses dengan masyarakat sehingga dapat menghasilkan sebuah karya bersama masyarakat.
Selain itu, melalui acara pihaknya ingin mengajak masyarakat Malang bisa terinspirasi untuk tetap mempertahankan budaya lokal dan mencintai budaya sendiri. Charina mengaku untuk gelaran PRN tahun ini, ia bersama dengan panitia lainnya sengaja mengangkat tema “Aku belanja, Aku ada” sebagai kritikan kepada masyarakat agar tidak lagi konsumtif.
“Tema ini sengaja kami angkat sebagai bentuk kritikan kami kepada masyrakat untuk lebih produktif dengan menghasilkan karya dan tidak lagi menjadi masyarakat yang konsumtif,”terangnya.

Sementara itu, menurut panitia publikasi, Via menjelaskan, dalam pelaksanaan PRN yang di mulai pukul 10.00-22.00 WIB terdapat banyak sekali lomba dan pertunjukkan yang akan ditampilkan, diantaranya, lomba mewarnai untuk anak sekolah dasar, pemutaran film indie,festival dolanan tempo dulu, Bantengan, Karawitan, Musik patrol, tari tradisional dan teater.
“Pertunjukkan-pertunjukkan tersebut nantinya akan di pentaskan oleh maba yang berkolaborasi dengan para komunitas se-Malang Raya,”pungkasnya.