Tekan Pengangguran, Pemko Lhokseumawe Tonjolkan SMK

RABU, 17 FEBRUARI 2016
Jurnalis: Zulfikar Husein / Editor : ME. Bijo Dirajo / Sumber foto: Zulfikar Husein

ACEH — Pemerintah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, terus membangun sumber daya manusia melalui Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Beberapa tahun lalu, Pemko Lhokseumawe membangun sekolah dengan jurusan khusus teknik mesin.
Teknik mesin SMK 7 Lhokseumawe
SMK 7 memiliki laboratorium mesin sepeda motor hasil kerjasama pihak sekolah dengan salah satu produsen sepeda motor di Indonesia, yang diresmikan hari ini, Rabu (17/2/2016) oleh Walikota Lhokseuamwe, Suaidi Yahya.
“Sekolah ini memang kita khususkan untuk jurusan teknik, keinginan kami adalah setelah dari SMK anak-anak bisa buka bengkel sendiri, punya keahlian sendiri,” ujar Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, kepada Cendana News, usai meresmikan laboratorium mesin sepeda motor, di SMK Negeri 7 Muara Satu, Lhokseumawe, Aceh.
Suaidi menambahkan, Pemko sedang berupaya berbuka lapangan pekerjaan yang banyak untuk menampung para siswa maupun mahaisswa yang memiliki keahlian. Hal itu katanya untuk menekan angka pengangguran yang setiap tahun mengalmi peningkatan.
“Kita sedang berupaya membuka lapangan kerja untuk menampung keahlian dari anak-anak kita baik yang di SMK maupun yang kuliah, terobosan membuka lapangan kerja baru yang sedang kita upayakan sekarang,” kata Suaidi.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 7 Lhokseumawe, Bukhari mengatakan, sekolah tersebut merupakan satu-satunya sekolah khusus mengajarkan teknik mesin.
“SMK Negeri 7 adalah satu-satunya sekolah murni teknik yang ada di Kota Lhokseumawe, sekolah ini tidak campur jurursan lain, kita masih terus berupaya berkembang dan melahirkan siswa-siswa berkompeten ahli dibidang teknik khususnya,” katanya.
Saat ini, sekolah tersebut lanjutnya, sedang menjajaki kerjasama dengan berbagai pihak, salah satunya dengan salah satu produsen sepeda motor. 
“Kita kerjasama dengan produsen sepeda motor, kita terus berupaya membuat siswa kita magang di bengkel-bengkel resmi mereka yang ada di seluruh Indonesia, juga melatih guru-guru,” pungkas bukhari.
Lihat juga...