Ia menjelaskan, untuk memajukan perekonomian Aceh, pemerintah perlu memikirkan langkah-langkah serius. Seperti mendatangkan investor untuk berinvestasi di Aceh. Kemudian perguruan tinggi yang ada di Aceh juga menyiapkan lulusan yang siap di dunia entrepreneur.
Tahun lalu, perekonomian Aceh dengan dana otsus yang begitu melimpah tidak tampak membaik. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh mencatat hingga Agustus 2015 jumlah pengangguran di Aceh bertambah 26 ribu orang dibandingkan Agustus 2014.
Hingga Agustus 2015, pengangguran di Aceh tercatat sebanyak 217.000 orang. Sementara tahun 2014 mencapai 191.000 ribu pengangguran. Jumlah ini diprediksi akan terus meningkat pada tahun 2016, jika kondisi perekonomian Aceh tidak jauh membaik seperti tahun-tahun sebelumnya.