![]() |
Telur ayam |
DENPASAR – Harga telur ayam dan kacang tanah meroket di pasar besar tradisional Anyar Sari Denpasar. Paling menyedihkan adalah harga kacang tanah. Dari harga normal biasanya 17,000 rupiah naik sampai 25,000 rupiah per kilogram saat ini.
Harga telur masih fluktuatif namun merangkak naik setiap ada perubahan. Satu krat telur ayam isi 30 butir sekarang menyentuh harga 36,000 rupiah dari harga sebelumnya 31,000 rupiah. Untuk mendapatkan sedikit keuntungan maka para pedagang selalu menjual telur ayam per butir 1,300 rupiah untuk ukuran besar, dan 1,200 rupiah per butir untuk ukuran sedang/kecil.
Salah satu pedagang bernama Ibu Dion cukup terkejut dengan pergerakan harga kacang tanah. Maka ia hanya stok sedikit saja, karena jika terlalu banyak takut lama mengendap.
“Untuk harga telur ayam sudah pasrah. Karena memang dimana-mana terjadi kenaikan, karena telur ayam merupakan kebutuhan yang cukup vital. Untuk di masak, bahan pembuat kue, Upacara agama, dan banyak lagi,” tutur Ibu Dion kepada kami.
Pendapat lain tentang kenaikan harga telur datang dari Ibu Rahma, pedagang telur ayam dan sembako. Ia mengatakan seharusnya harga telur ayam bisa stabil karena peternakan sekaligus produksi daging ayam di Tabanan sangat besar.
“Mungkin mengikuti kenaikan harga di luar pulau. Karena mau tidak mau masyarakat butuh telur setiap harinya untuk konsumsi dan membuat kue,” kata Rahma singkat.


——————————————————-
Jumat, 12 Juni 2015
Jurnalis : Miechell Koagouw
Fotografer : Miechell Koagouw
Editor : ME. Bijo Dirajo
——————————————————-