Cegah Praktik Prostitusi, Pemkot Mataram Gencarkan Razia

Razia Kamar Kos-kosan
CENDANANEWS (Mataram) – Terungkapnya praktik prostitusi online yang melibatkan sejumlah artis papan atas di Jakarta oleh aparat Kepolisian tidak menutup kemungkinan juga berlangsung di daerah termasuk di Kota Mataram yang pelakunya selain dari kalangan masyarakat bisa, bisa jadi juga dari kalangan pelajar.
“Kota Mataram ini kan selain pusat pemerintahan, juga menjadi daerah pariwisata yang didalamnya terdapat perhotelan dan hiburan, pusat keramaian sebagai tempat berkumpulnya banyak orang dengan berbagai latar dan profesi, dari Kota Mataram maupun luar Mataram, bahkan luar NTB, sehingga praktik semacam itu rawan sekali terjadi, kalau tidak segera diantisipasi, termasuk transaksi melalui online” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, Makmur Sa’id di Mataram, Rabu (13/5/2015).
Makmur mengatakan, sebagai langkah antisipasi dan upaya memberantas peluang terjadinya praktik prostitusi terutama yang melibatkan pelajar, petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) akan terus menggencarkan melakukan razia, baik ditempat hiburan maupun hotel-hotel melati yang selama ini kerap dijadikan tempat oleh pelajar.
Sementara untuk sejumlah objek wisata dan hotel-hotel besar, selain Pol PP, Pemkot juga akan menggandeng aparat Kepolisian, termasuk menelusuri adanya upaya-upaya praktik prostitusi melalui dunia maya, sebab aparat kepolisian kan lebih faham sola dunia IT.
“Praktik prostitusi selama ini kan berlansung dengan modus bermacam-macam dan bahkan sangat terorganizir, sehingga memang tidak bisa begitu saja lansung diungkap, masyarakat termasuk pihak pengelola hotel dan hiburan juga harus ikut terlibat membantu mencegah hal tersebut, lebih-lebih yang melibatkan pelajar, kan sangat berbahaya,”katanya
———————————————————- 
Rabu, 13 Mei 2015
Jurnalis   :  Turmuzi
Fotografer :  Turmuzi
Editor     : ME. Bijo Dirajo
———————————————————-
Lihat juga...