Ini Alasan Pemilik Pabrik Minuman Menggunakan Pupuk Kimia

CENDANANEWS (Yogyakarta)- Pemilik pabrik pembuatan minuman, DAP mengaku hasil produksinya dikirim ke beberapa wilayah di Pulau Jawa diantaranya Tangerang, Bogor, Jakarta. Kepada wartawan ia mengungkapkan bahwa proses pembuatan minuman jenis Nata de Coco sudah biasa menggunakan ZA.
Ia bahkan memaparkan proses pembuatan nata de coco hingga menjadi produk jadi yang siap dipasarkan memang selalu menggunakan ZA kepada sejumlah media, Rabu (1/4/2015).
Menurut DAP, para pembeli skala besar juga tahu bahwa ZA digunakan untuk pembuatan nata de coco. Ia mengaku membeli ZA di toko toko pertanian. Saat ini dirinya sedang menunggu proses penyelidikan polisi terkait kasus tersebut.
Untuk diketahui sebelumnya pabrik pembuatan minuman di Godean, Sleman, Yogyakarta, digrebek jajaran Polres Sleman, Selasa (31/3/2015) siang. Pabrik minuman yang sangat digemari anak-anak tersebut diduga menggunakan pupuk kimia jenis ZA. Ironisnya, pabrik tersebut telah beroperasi selama lebih dari 5 tahun.
Penutupan paksa terhadap pabrik nata de coco di Godean, dilakukan langsung oleh Kapolres Sleman, AKBP Faried Zulkarnaen, beserta jajarannya. Tempat usaha pembuatan yang menempati gedung tua bekas SD Semarangan III ditutup karena dalam pembuatannya pemilik pabrik zat berbahaya jika dikonsumsi.
Saat diinterogasi oleh Kapolres, sang pemilik pabrik, DAP, mengaku belajar secara otodidak dan sudah lebih dari lima tahun.

———————————————————-
Rabu, 1 April 2015
Jurnalis : Mohammad Nasir
Editor   : ME. Bijo Dirajo
———————————————————-

Lihat juga...