Pemanfaatan Kembali Gedung Sasana Adirasa, Momentum Pelestarian Budaya Spiritual

“Semoga gedung ini dapat berfungsi dengan baik, semakin hidup, dan menjadi bagian
penting dalam upaya pemajuan kebudayaan,” tutup Menteri Fadli yang kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng bersama para pejabat dan tokoh yang hadir sebagai simbol ungkapan syukur sekaligus ungkapan niat suci untuk membersihkan diri dari energi negatif.

Pemotongan tumpeng ini juga menjadi lambang awal dalam mempererat kebersamaan serta sebagai bentuk pelestarian nilai luhur.

Pemanfaatan kembali Gedung Sasana Adirasa tidak hanya menjadi momentum penting bagi para penghayat kepercayaan, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mewujudkan ruang kebudayaan yang inklusif, berkelanjutan, dan berakar pada nilai-nilai luhur kebangsaan.

Melalui prosesi Ruwatan dan perenungan Malam Anggoro Kasih, Kementerian Kebudayaan bersama MLKI dan TMII kembali menegaskan komitmennya dalam merawat, melestarikan, dan menghidupkan kembali warisan spiritual bangsa. ***

Lihat juga...