Bantuan Material Korban Banjir di Lombok Tengah Masih Tunggu Data

PRAYA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, menyatakan penyaluran bantuan materi bagi korban dampak banjir di Dusun Songgong, Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, masih menunggu hasil pendataan.

“Untuk bantuan sembako telah kami salurkan dan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam itu,” kata Kepala BPBD Lombok Tengah, Ridwan Maruf di Praya, Senin (13/12/2021).

Ia mengatakan, hujan lebat yang terjadi pada Sabtu (11/12) mengakibatkan ratusan rumah warga tergenang banjir dengan ketinggian air bervariasi, dan paling tinggi satu meter. Namun, banjir tersebut tidak berlangsung lama, setelah empat Jam genangan air banjir mulai surut.

“Data sementara yang terdampak itu sebanyak 584 jiwa,” katanya.

Ia mengatakan, banjir tersebut baru pertama kali terjadi di Dusun Songgong, sebelumnya tidak pernah. Setelah melakukan pengecekan yang mengakibatkan banjir itu, saluran drainase di sana terlalu kecil dan adanya sampah, sehingga mengakibatkan air tidak bisa keluar secara maksimal.

“Kami masih menunggu data dulu ini, takutnya nanti ada tambahan yang dibutuhkan masyarakat,” katanya.

Sebelumnya, hujan lebat yang melanda wilayah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara, mengakibatkan Jalan Bypass Bandara Lombok-Mandalika, tepatnya ruas Awang menuju Kuta, Kecamatan Pujut rusak atau putus.

“Ruas lajur jalan Bypass Awang-Kuta sebelah kanan terputus yang menghubungkan Awang dengan Kuta,” kata Kapolsek Kuta, Iptu I Made Dimas di Praya.

“Tidak ada korban jiwa, akses jalan masih bisa dilewati melalui lajur jalan sebelah kiri. Anggota telah memasang garis polisi untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas,” katanya. (Ant)