Universitas Syah Kuala Beli Nilam Petani Diproses Jadi Parfum
“Saya berterima kasih, karena ARC membeli minyak nilam masyarakat dengan harga yang baik dan wajar. Bahkan lebih baik dari harga beli di Medan. Ini sangat penting untuk menjaga semangat petani nilam di Aceh,” kata Muksin.
Muksin menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menjaga kualitas dan meningkatkan produksi nilam Aceh Selatan agar bisa berkontribusi guna meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Harapan kami kepada ARC, teruslah berbuat dan berpihak kepada masyarakat kecil, jangan lelah membantu petani nilam Aceh,” ujar Muksin.
Seperti diketahui, minyak nilam Aceh sangat diminati oleh market internasional karena aromanya yang khas, kandungan PA-nya yang tinggi dan bilangan asamnya yang rendah.
Karakteristik unik ini menyebabkan nilam Aceh memperoleh sertifikat Indikasi Geografis (IG) pada 2012 dari Depkumham RI.
Di pasar internasional harga minyak nilam relatif stabil pada angka USD 54 sampai USD 60 per kilogram, sehingga sangat potensial untuk menjadi pendapatan petani, penyuling, pengumpul dan eksportir secara berkelanjutan. (Ant)