Miliki Ikon Kera, Cikakak Raih Juara Umum Desa Wisata se-Jateng

Editor: Makmun Hidayat

Terlebih, Cikakak mempunyai keunikan tersendiri yaitu terdapat banyak kera ekor panjang yang hidup berdampingan dengan warga sekitar. Terdapat juga tradisi Rewanda Bojana atau pemanggilan kera di mana para kera akan turun untuk mengambil sajian gunungan buah yang disediakan warga.

“Keunikan itulah yang membuat Desa Cikakak berhasil meraih juara umum, di samping juga pola pengelolaan wisata yang melibatkan anak-anak muda di bawah bendera karang taruna,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Wisata Cikakak, Akim mengatakan, prestasi yang diraih Cikakak tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan Dinporabudpar Banyumas. Selain itu, potensi di Desa Cikakak memang cukup banyak.

“Wisata di Cikakak ini beragam, seperti Masjid Saka Tunggal yang dibuat tahun 1284 Masehi, Taman Kera, lengkap dengan atraksi budaya yang ada di daerahnya, petilasan dan lain-lain,” tuturnya.

Atas prestasi tersebut, saat ini Desa Wisata Cikakak terus melakukan pembenahan untuk maju dalam lomba Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Indonesia 2021.

Lihat juga...