Capaian Vaksinasi di Lima Wilayah Jateng Masih Rendah
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
SEMARANG — Capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kabupaten Banjarnegara di angka 27,76 persen menjadi yang terendah di Jawa Tengah. Disusul Kabupaten Cilacap 29,22 persen, Kabupaten Pemalang 29,33 persen, Brebes 29,71 persen dan Batang 30,66 persen.
Hal tersebut menjadi perhatian Pemprov Jateng, yang mendorong mendorong kabupaten/kota untuk melakukan percepatan vaksinasi berbasis desa.
“Capaian vaksinasi di Jateng, secara umum sudah mencapai 49,38 persen untuk dosis pertama. Sedangkan dosis kedua mencapai 23,69 persen. Di beberapa daerah capaian vaksinasinya sudah ada yang lebih dari 50 persen. Bahkan sudah ada yang mencapai 122 persen, namun sebaliknya, di sejumlah wilayah juga ada yang masih di bawah 50 persen,” papar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yulianto Prabowo usai rapat penanganan covid-19 di kantor Gubernuran, Semarang, Senin (11/10/2021).
Dijelaskan, masih minimnya angka vaksinasi covid-19 di sejumlah wilayah di jateng tersebut, disebabkan sejumlah faktor. Mulai dari ketersediaan vaksin, percepatan pelaksanaan, hingga kesadaran masyarakat setempat untuk mengikuti vaksinasi.
“Untuk mengejar ketertinggalan ini, kita dorong melakukan vaksinasi covid-19 berbasis desa, karena semua faskes bergerak bersama dan jemput bola. Seperti di beberapa tempat yang sudah melakukan ini, di Boyolali ternyata cukup bagus, baik total maupun lansia,” tuturnya.
Di satu sisi, ada kabar baik, yang disampaikannya terkait penanganan covid-19 di Jateng, khususnya terkait angka kematian akibat covid-19. Di awal Oktober 2021, sebanyak 14 daerah di provinsi tersebut, mencatatkan nihil angka kematian karena covid-19.