Warung Pecel Lele di Kulon Progo Gratiskan Dagangan bagi Masyarakat Kecil

Editor: Makmun Hidayat

“Tidak setiap hari ada. Tapi jika ada ayak yatim-piatu, tukang becak, musafir atau pemulung gelandangan yang memang tidak mampu, ya tidak kita minta untuk bayar. Sesuai amanah pemilik warung ini,” ungkapnya Selasa (27/07/2021).

Berdasarkan penelusuran, sang pemilik warung merupakan seorang pemuda usia 35 tahunan asal Lamongan Jawa Timur. Bapak satu anak ini menggratiskan dagangannya bagi masyarakat kecil, karena ia pernah berada di posisi tersebut. Lahir sebagai anak yatim, ia pernah hidup susah sebelum akhirnya menjadi pengusaha kecil-kecil kecilan seperti sekarang.

Setelah lama bekerja sebagai karyawan warung pecel lele di berbagai daerah, lelaki satu ini kemudian memberanikan diri membuka usahanya sendiri di Kulon Progo sekitar 7 tahun silam. Saat itu ia bahkan hanya memiliki modal Rp1,5 juta. Namun berkat keyakinannya kepada Tuhan Yang Maha Esa, ia mampu menjalankan usaha tersebut. Seolah bantuan yang tak diduga-duga tiba-tiba datang dengan sendirinya.

Uniknya meski menggratiskan makanan bagi sejumlah pengunjung, di tengah situasi pandemi Covid-19 dan PPKM Darurat, warung pecel lele ini nampak tetap laris. Dalam sehari, warung ini bahkan mampu menghabiskan 12 kilo beras serta 17 kilo lele setiap harinya. Itu belum termasuk menu lain seperti nila, puyuh, ayam, dan lain-lain.

“Selama PPKM ini kita hanya menjual makanan untuk dibungkus saja. Jadi pengunjung membeli makanan untuk dibawa pulang. Tidak boleh dimakan disini. Untuk mencegah kerumunan. Alhamdulillah masih tetap laku. Walau memang untuk penjualan minuman menurun drastis,” kata Suyanto yang juga asal Lamongan.

Pemilik warung pecel lele ini seolah membuktikan sedekah bisa menjadi solusi bagi siapa pun yang tengah mengalami kesulitan ekonomi. Dengan membantu orang lain yang membutuhkan, maka Tuhan pun akan membukakan pintu rejeki bagi kita, agar kita senantiasa tetap bisa membantu orang lain. Karena dalam setiap rejeki kita, terdapat hak orang lain yang Tuhan titipkan.

Lihat juga...