Gapoktan di Muarojambi Meremajakan Sawit dengan Tumpang Sari Holtikultura

JAMBI — Gabungan kelompok tani (Gapoktan) Budi Makmur Jaya Bangkit, Desa Talang Bukit, Kecamatan Bahar Utara, Kabupaten Muarojambi berhasil melakukan peremajaan (replanting) kelapa sawit dengan tumpang sari tanaman holtikultura selama menunggu sawit panen buah sawit.

“Cara tumpang sari pada lahan replanting sawit dilakukan kelompok tani di Desa Talang Bukit patut dicontoh petani sawit lain semasa peremajaan berlangsung,” kata Anggota DPRD Provinsi Jambi Ivan Wirata, di Jambi Rabu, usai mengunjungi petani sawit di Desa Talang Bukit, Kecamatan Bahar Utara, Kabupaten Muarojambi.

Dalam kegiatan itu Ivan Wirata didampingi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muarojambi Akhmat Taufik, Ketua (Gapoktan) Budi Makmur Jaya Bangkit, Desa Talang Bukit, Bambang Sriyono. Dimana kelompok tani tersebut sudah menjalani masa replanting sawit.

“Sebelumnya kami hanya ingin mengetahui pada masa replanting sawit sedang berlangsung demi menyambung kebutuhan hidup apa saja yang mereka tanam sebagai tagar perkebunan sawit tersebut yang biasa kita namakan tanaman tumpang sari,” kata Ivan Wirata yang kini juga menjabat Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Muarojambi itu.

“Kami melihat langsung tanaman tumpang sari yang tumbuh dan menghasilkan dan dapat diketahui ternyata tidak semua tanaman hortikultura dapat tumbuh dengan baik di kawasan persawitan maka dari itu kita dapat melihat bahwa yang tumbuh dilokasi tersebut bisa jagung, pisang dan umbi-umbian,” kata Ivan.

Untuk umbi-umbian pun sebenarnya kurang baik ditanam di sekitar persawitan karena faktor kelembaban tanah dan usia tumbuh umbi-umbian yang cukup lama sehingga produksinya gagal panen.

Lihat juga...