Libur Lebaran, Jateng Utamakan Wisatawan Lokal
Editor: Koko Triarko
SEMARANG – Meski tidak melakukan pelarangan bagi wisatawan dari luar daerah, termasuk dari provinsi lain, namun selama libur Lebaran 2021 Pemprov Jateng lebih mengutamakan wisatawan lokal. Hal tersebut ditegaskan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Sinoeng Rachmadi, saat dihubungi, Minggu (25/4/2021).
“Seluruh obyek wisata di Jateng yang berjumlah sekitar 690, tetap dibuka selama libur Lebaran, meski di satu sisi ada larangan mudik dari pemerintah. Dengan demikian, kita prioritaskan pada wisatawan area lokal,” paparnya.
Dirinya mencontohkan, wisatawan lokal yang berdomisili atau bertempat tinggal di wilayah kabupaten/kota yang sama, dengan lokasi obyek wisata. Bisa juga wisatawan lokal Jateng atau tidak berasal dari provinsi lain.

“Misalnya warga Semarang, ya bisa berwisata ke Lawang Sewu, Kota Lama, Maerakaca, Sam Poo Kong. Semua obyek wisata tersebut letaknya juga di Kota Semarang. Atau juga bisa berwisata ke Candi Borobudur atau lokasi lain yang berada di wilayah Provinsi Jateng,” terangnya.
Sinoeng menjelaskan, meski obyek wisata tetap dibuka, namun pihaknya tetap memberlakukan penerapan protokol kesehatan dan pembatasan seperti waktu-waktu sebelumnya.
“Aturannya masih sama, mereka wajib menerapkan prokes, kemudian ada pembatasan jumlah wisatawan maksimal 50 persen dari kapasitas, serta jam operasional dibatasi maksimal sampai pukul 15.00 WIB. Ini yang harus menjadi perhatian pengelola obyek wisata,” tandasnya.