Menteri Sandiaga: Kawasan Ekonomi Khusus Lido Serap 21 Ribu Naker

JAKARTA — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Lido, Bogor, Jawa Barat dapat menyerap hingga 21 ribu tenaga kerja.

“KEK Lido ini akan menyerap 21.154 lapangan pekerjaan,” ujar Sandi dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Lido Music & Arts Center di MNC Lido City, Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Selain itu, kata dia, akan ada tambahan 84 ribu lapangan kerja untuk tenaga kerja pendukung di luar kawasan KEK Lido. Besarnya tenaga kerja yang dapat diserap oleh keberadaan KEK Lido ini diharapkan dapat membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Barat.

“Kami berharap KEK ini bisa menggerakkan ekonomi, tapi menggerakkan ekonominya bersifat inklusif untuk masyarakat sekitar, terutama anak-anak mudanya,” kata Sandi.

Sandi yakin kawasan penyangga KEK Lido seperti Bogor dan Sukabumi juga memiliki potensi wisata besar yang bisa dioptimalkan, seperti keberadaan desa wisata.

“Kita punya banyak desa wisata potensi di sekitar Sukabumi maupun Kabupaten Bogor. salah satunya yang akan kita kunjungi Desa Batulayang, adalah harapan kita bahwa ini menjadi hub untuk pengembangan desa-desa wisata,” kata dia.

Dengan adanya potensi-potensi wisata tersebut, Sandi berharap para pelaku UMKM kreatif dan pekerja seni budaya lokal dapat berkembang sehingga roda perekonomian di kawasan itu akan bergerak.

“Kita harapkan untuk menggerakkan ekonomi dan besar harapan agar UMKM kreatif dan pekerja seni budaya lokal juga bisa berkembang, tentunya dengan kearifan lokal berkelanjutan, dan juga harapan kita bahwa Indonesia segera bangkit dari pandemi,” ucap dia.

Lihat juga...