‘Home Visit’ di Lamsel Alternatif KBM di Tengah Pandemi

Editor: Makmun Hidayat

LAMPUNG — Penundaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Bupati Lampung Selatan tertanggal 26 Januari 2021, hingga batas waktu yang belum ditentukan, masih berlangsung hingga awal Februari 2021 ini. Meski demikian sejumlah sekolah di zona hijau tetap bersinergi dengan orangtua untuk pendidikan bagi anak.

Kunjungan ke rumah atau home visit jadi salah satu alternatif belajar secara langsung. Menik, salah satu guru TK di Kecamatan Penengahan, Lamsel menyebut komunikasi dengan orangtua telah dilakukan untuk kegiatan belajar luar jaringan (luring). Protokol kesehatan saat kegiatan home visit sebutnya tetap diterapkan. Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, memakai penyanitasi tangan.

Pembiasaan baru bagi anak sebut Menik jadi salah satu materi ajar selama pandemi Covid-19. Melalui home visit sejumlah kendala yang dihadapi orangtua,siswa bisa diketahui. Meski tidak melakukan KBM tatap muka di sekolah sejumlah tugas masih bisa diberikan. Sistem home visit sebagai alternatif dan variasi belajar juga dikombinasikan dengan sistem belajar daring.

“Orangtua dan guru menjalin komunikasi memakai aplikasi WhatsApp pada kelas tingkat dasar karena sejumlah tugas bisa dikerjakan lalu dikumpulkan secara online, home visit tetap digelar pada rumah orangtua sepekan sekali agar sejumlah materi pelajaran bisa terserap sempurna,” terang Menik saat ditemui Cendana News, Kamis (4/2/2021).

Menik (kanan) salah satu guru TK di Desa Pasuruan, menerapkan home visit ke rumah siswa, Kamis (4/2/2021). -Foto Henk Widi
Lihat juga...