Target Bulan Dana PMI Banyumas Optimis Dapat Terpenuhi
Editor: Makmun Hidayat
PURWOKERTO — Meskipun di tengah pandemi Covid-19, target bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) Banyumas optimis tetap bisa terpenuhi. Dalam jangka waktu dua bulan, ditargetkan bulan dana PMI bisa mencapai Rp 1,87 miliar.
Ketua bulan dana PMI yang juga Kajari Purwokerto, Sunarwan mengatakan, pihaknya optimis bisa memenuhi target penggalangan bulan dana PM, hal ini terbukti sampai hari ini saja sudah masuk dana Rp 300 juta lebih. Dana tersebut belum ditambahkan dengan penggalangan melalui aplikasi Quick Response Code Indonesia (QRIS).
“Karena di tengah pandemi, selain melalui kupon, kita juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menyumbang melalui aplikasi QRIS, sehingga meminimalkan kontak fisik,” kata Sunarwan, Kamis (3/12/2020).
Bulan dana PMI kali ini dimulai dari tanggal 28 Oktober lalu dan akan berakhir sampai 31 Desember mendatang. Target potensial yang digarap antara lain kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama dari kalangan Dinas Pendidikan (Dindik) kemudian pegawai perkantoran dan masyarakat yang dihimpun melalui RT – RW.
“Dinas Pendidikan itu potensinya sangat besar, hanya saja anak-anak sekolah sekarang pembelajaran daring. Namun, untuk guru, pengawas dan pegawai lainnya jumlahnya masih sangat banyak, karena ada pada tiap-tiap kecamatan, sehingga tetap potensial untuk digarap,” terangnya.
Sedangkan untuk jajaran Kejaksaan Negeri Purwokerto sendiri, lanjut Sunarwan, bulan dana PMI dibayarkan dengan pemotongan gaji. Sehingga target perolehan dari Kejari Purwokerto otomatis sudah terpenuhi.
Selaku ketua bulan dana PMI, Sunarwan meyakini masih banyak masyarakat yang mampu untuk memberikan sumbangan. Sebab, penggalangan dana PMI ini, sangat dibutuhkan untuk membantu penanganan Covid-19 di Kabupaten Banyumas.