Jelang Praporda, Askot PSSI Bekasi Matangkan Kontingen

Editor: Makmun Hidayat

BEKASI – Asosiasi Kota (Askot) PSSI Bekasi terus mematangkan persiapan kontingen jelang menghadapi Praporda Jabar pada Juli 2021 dan Porda 2022 di Bandung Barat.

“Persiapan Praporda 2021, sekarang latihan seminggu tiga kali di beberapa lapangan biasa karena Stadion Patriot Chandra Baga sedang tidak bisa digunakan,” kata Muhammad AR, Ketua Askot PSSI Bekasi, kepada Cendana News, Jumat (6/11/2020).

Dikatakan pematangan pemain dilakukan dengan sistem roadshow setiap kecamatan di wilayah Kota Bekasi. Tujuannya mencari bibit bakat yang belum terpantau pada saat seleksi pemain tidak bisa hadir ataupun tengah sakit. Jadi melalui roadshow diberi kesempatan.

Menurutnya Askot masih terus melakukan pencarian bibit pemain berpotensi sebanyak sepuluh orang dengan ketentuan batas kelahiran 2001. Jika saat roadshow terpantau bagus, maka pemain tersebut akan diberi kesempatan untuk dibina atau dipersiapkan di Praporda ataupun Porda 2022.

“Kita masih melakukan degradasi promosi atau penyeleksian pemain sambil berjalan. Karena sesuai jatah dari Asprov dan KONI untuk tim maksimal dijatah 25 orang,” ujarnya.

Dari seleksi yang telah dilakukan di internal Askot sendiri dari 500-an pemain sudah di dapat 15 pemain yang diikat dan dibina. Sementara sepuluh orang masih terus dicari hingga batas akhir pendaftaran Praporda 2021. Artinya masih ada waktu hingga Maret tahun depan.

“Seleksi usia 20 tahun di intern Askot antar klub sudah dilakukan dan melahirkan 50 pemain dan sekarang 25 pemain. Tapi sepuluh masih bisa di coret atau bisa ada saingan lagi jika tidak ada maka dipertahankan untuk dilatih,” tukasnya.

Lihat juga...