Usaha Rumah Makan di Sumbar Dikhawatirkan Jadi Klaster Covid-19

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

Hal senada juga disampaikan oleh Pusat Kajian Lingkungan Hidup (PKLH) Universitas Negeri Padang (UNP), dr. Elsa Yuniarti, S. Ked, M. Biomed, AIFO-K menyebutkan, ada baiknya masyarakat di Sumbar membiasakan diri untuk membawa dari rumah, ketimbang harus makan di rumah makan atau sambil santai di kafe.

Dokter Elsa mengatakan, sangat berisiko terjadi penularan Covid-19. Dari pengamatan dirinya, memang terlihat ada tempat rumah makan yang tidak menerapkan protokol kesehatan.

Bahkan orang yang menikmati santapan makanan terlihat santai bebas, berkumpul, duduk berdekatan, dan sambil tertawa. Padahal kondisi yang demikian sangat dikhawatirkan terjadi penularan Covid-19.

“Penularan Covid-19 ini sulit diterka dan entah kapan virus itu menyerang seseorang. Untuk itu penting menerapkan protokol kesehatan itu,” tegasnya.

Dokter Elsa berharap pemerintah bisa menjadi kondisi di rumah makan itu titik perhatian penanganan Covid-19, sehingga ke depan tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di Sumatera Barat.

Lihat juga...