Upaya Sumsel Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengatakana stok bantuan bencana terutama beras yang disiapkan di gudang selama ini jumlahnya akan ditingkatkan sehingga jika sewaktu-waktu terjadi banjir dan tanah longsor bisa segera disalurkan kepada masyarakat.
Stok bantuan itu perlu disiapkan dalam jumlah maksimal terutama di daerah yang tergolong rawan bencana.
“Jika diketahui masyarakat mengalami bencana banjir dan tanah longsor, bisa segera diberikan bantuan sehingga dapat dicegah timbulnya masalah sosial seperti rawan pangan,” ujar wagub.
Bantuan tersebut sifatnya sebagai perlindungan sosial kepada masyarakat yang benar-benar layak menerimanya, untuk menyalurkannya akan dilakukan secara selektif sehingga tepat sasaran.
Beberapa daerah berpotensi terjadinya tanah longsor yang menjadi pusat perhatian seperti Kabupaten Lahat, Empat Lawang dan Kota Pagaralam, mengingat daerah tersebut berada di dataran tinggi, sedangkan daerah berpotensi banjir adalah yang berada di kawasan dataran rendah, seperti Kota Palembang, Kabupaten Banyuasin, Ogan Ilir, Musirawas, dan Ogan Komering Ilir.
Masyarakat di daerah tersebut diimbau meningkatkan kewaspadaan dari ancaman bencana itu sehingga diharapkan permasalahan sosial akibat dampak bencana pada musim hujan dapat dihindari atau paling tidak bisa diminimalkan.
Melalui upaya tersebut diharapkan bencana dampak musim hujan sekarang ini dapat diatasi dengan baik, dapat diminimalkan kerugian harta benda dan korban jiwa, serta bisa dicegah timbulnya permasalahan sosial. (Ant)