Petani Nduaria di Ende Belajar Cara Irigasi Tetes

Editor: Koko Triarko

“Kami merasa senang bisa belajar dan melihat langsung pertanian sistem irigasi tetes. Ini sebuah pengetahuan yang baru dan berharga bagi kami, untuk bisa dikembangkan di desa kami,” ucapnya.

Sementara itu Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Kelimutu, Heribertus Djogo, mengatakan sebanyak 49 kelompok tani  di Kecamatan Kelimutu sudah terdaftar di Kementrian Pertanian, sementara 20 kelompok taninya belum terdaftar.

Heribertus mengatakan, sebanyak 49 kelompok tani ini kegiatannya berjalan bagus, dan BPP Kelimutu rutin melakukan penyuluhan kepada setiap kelompoknya setiap bulan.

“Kami datang karena selama ini tekonologi irigasi tetes di Kecamatan Kelimutu belum ada. Kami merasa teknologi ini sangat membantu petani dan hemat tenaga kerja,” ujarnya.

Heribertus mengharapkan, agar setelah proses kunjungan lapangan ke kebun irigasi tetes dan berdiskusi dengan Yance Maring sebagai pemiliknya, para petani bisa menerapkannya di kebun mereka masing-masing.

Lihat juga...