Pacu Produktivitas Benih, BBPBAP Jepara Ciptakan Pompa Venturi

Editor: Makmun Hidayat

JAKARTA — Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto, mengatakan Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) gencar melakukan optimalisasi potensi budidaya ikan air  payau dan laut khususnya untuk jenis finfish seperti kerapu, dan kakap putih. 

Upgrade kapasitas dalam mata rantai sistem produksi sangat penting. Intensifikasi khususnya dalam sistem perbenihan akan digenjot guna mencukupi kebutuhan benih ikan laut,”ungkapnya Kamis (20/8/2020).

Dikatakan bahwa industrialisasi perbenihan melalui intensifikasi, menjadi kunci dalam mendukung peningkatan produksi budidaya payau dan laut.

“Saya sangat mengapresasi keberhasilan para perekayasa menciptakan inovasi teknologi tepat guna. Karena ini sangat penting dan dibutuhkan,”paparnya.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto, Kamis (20/8/2020). -Foto: M. Amin/HO-Humas KKP

Inovasi pompa venturi sederhana yang berhasil dikembangkan, akan memberi nilai manfaat tinggi dalam meningkatkan produktivitas benih ikan laut.

“Nanti saya rancang model pengembangannya agar inovasi ini bisa segera diadopsi secara massal oleh para pembenih di Indonesia,” jelasnya.

Diketahui Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara berhasil ciptakan paket teknologi sederhana untuk memacu produktivitas benih ikan laut dengan menggunakan  teknologi berupa pompa venturi sederhana.

Adalah Iwan Arisetiawan Munandar, perekayasa yang berhasil merancang paket teknologi pompa venturi. Atas kesuksesannya dia meraih penghargaan Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan dari Presiden RI pada HUT RI yang ke- 75  pada 17 Agustus kemarin.

Lihat juga...