Mengenal Kepler 88 di Sistem Bintang Kepler 88

Redaktur: Muhsin E Bijo Dirajo

JAKARTA — Pengamatan ahli astronomi pada Sistem Bintang Kepler 88 yang hanya berawal dari dua planet, kini sudah terekam planet ketiga yang diperkirakan berukuran tiga kali lebih besar dibandingkan Jupiter.

Staf Astronomi POJ Mohammad Rayhan saat dihubungi, Kamis (7/5/2020) – Foto Ranny Supusepa

Staf Astronomi Planetarium dan Observatorium Jakarta (POJ) Mohammad Rayhan menyatakan, awalnya ditemukan dua planet yang mengitari bintang utamanya.

“Yang terdekat itu, seukuran Saturnus dan yang agak jauh seukuran dengan Jupiter. Data terbaru itu, planet ketiga dinyatakan berukuran tiga kali lebih besar dibandingkan Jupiter,” kata Rayhan saat dihubungi di Jakarta, Kamis (7/5/2020).

Berdasarkan data astronomi, Kepler 88 ini berjarak 1242,7 Tahun Cahaya dari Tata Surya. Memiliki magnitudo 13.5 dengan magnitude absolute 5.6.

“Bintang Kepler 88 ini memiliki ukuran yang satu kali lebih besar dibandingkan Matahari dan berada di rasi Lyra. Temperatur permukaannya adalah 5513 derajat Kelvin,” ucapnya.

Rayhan menyebutkan planet ketiga ini ditemukan setelah enam tahun penelitian. Dan dinyatakan pula bahwa planet ini memiliki waktu orbit planet yang dinamakan Kepler 88 d ini adalah empat kali waktu orbit Bumi.

“Kenapa ukuran planet ini penting? Karena jika belajar dari sistem tata surya kita sendiri, Jupiter yang memiliki massa paling besar memiliki pengaruh pada sistem tata surya kita. Sehingga, diperkirakan planet Kepler 88 d ini juga memiliki pengaruh besar pada sistem Kepler 88,” ujarnya.

Terkait penelitian exoplanet (Extra Solar Planet), Astronom POJ Widya Sawitar menyampaikan bahwa harapan akan kemungkinan dijumpainya kehidupan di dunia lain telah mendorong imajinasi manusia selama bermilenia dan selama 20 tahun terakhir.

Lihat juga...